Saturday, 3 September 2016

komponen kurikulum di bagi ke dalam beberapa komponen, yaitu : Tujuan, Isi materi, organisasi atau strategi, media, dan komponen proses belajar mengajar,


1. Komponen Tujuan

            Tujuan merupakan suatu hal yang paling penting dalam proses pendidikan, yaknni hal yang ingin dicapai secara keseluruhan, yang meliputi tujuan domain kognitif, domain afektif dan domain psikomotor. Domain kognitif adalah tujuan yang di inginkan yang mengarah pada pengembangan akal, intelektual anak didik, tujuan domain afektif merupakan tujuan yang ingin di capai teerhadap pengembangan rohani anak didik dan tujuan domain psikomotor adalah tujuan yang ingin di capai yang mengarah pada pengembangan keterampiilan jasmani anak didik. Tujuan pendidikan nasional pun menghendaki pencapaian ketiga domain yang ada secara integraldalam rangka memperoeh lulusan(output) pendidikanyang relevan dengan tujuan pendidikan nasional.

            Tujuan pendidikan yang berkaitan degan perwujudan domain-domain anak didik diupayakan melalui suatu proses pendidikan,yang kalau dibuat secara berurutan tujuan pendidikan itu adalah sebagai berikut:
a.       Tujuan pendidikan nasional
b.      Tujuan institusional
c.       Tujuan kurikuler
d.      Tujuan instruksional
1.      Tujuan intruksional umum
2.      Tujuan intruksional khusus[1]
Tujuan kurikulum tiap satuan pendidikan harus mengacu ke arah pencapaian tujuan pendidikan nasional,sebagaimana telah ditetapkan dalam undang-undang No.2 tahun 1989 tentang sistem pendidikan nasional. Dalam skala yang lebih luas, kurikulum merupakan suatu alat pendidikan dalam rangka pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas. Kurikulum menyediakan kesempatan yang luas bagi peserta didik untuk mengalami proses pendidikan dan pembelajaran untuk mencapai target tujuan pendidikan nasional khususnya dan sumber daya manusia yang berkualitas umumnya. Tujuan ini dikategorikan sebagai tujuan umum kurikulum.
Tujuan mata ajar. Mata ajaran dikelompokan menjadi beberapa bidang studi,yakni:
1). Bidang studi bahasa dan seni.
2). Bidang studi ilmu pengetahuan sosial.
3). Bidang studi ilmu pengetahuan alam.
4). Bidang studi pendidikan jasmani dan kesehatan.
Setiap bidang studi meliputi sejumlah mata ajaran tertentu,misalnya program studi IPS, terdiri dari mata ajaran ekonomi, sosiologi, geografi, sejarah, dan lain-lain.
            Setiap mata ajaran mempunyai tujuan sendiri dan berbeda dengan tujuan yang hendak di capai oleh mata ajaran lainnya. Tujuan mata ajaran merupakan penjabarandari tjuan kurikulum dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional.[2]




[1] Haiatin chasanatin, Pengembangan Kurikulum(Pai), Metro,  hal: 8
[2] Oemar hamalik, Kurikulum Dan Pembelajaran, Jakarta, Bumi Aksara, hal:24

No comments:

Post a Comment